Aceh Barat – Tim Pendamping dari Kejaksaan Negeri Aceh Barat melakukan peninjauan langsung ke lokasi proyek pembangunan Jembatan Alue Tampak di Kecamatan Kaway XVI pada Rabu (11/9/2024). Peninjauan ini dilakukan untuk memastikan kemajuan pekerjaan jembatan yang saat ini sedang berjalan dan memantau capaian yang telah diraih hingga saat ini. Turut hadir dalam peninjauan tersebut, Kabid Jalan dan Jembatan Dinas PUPR Aceh Barat, serta konsultan pengawas dan kontraktor pelaksana proyek.
Kepala Dinas PUPR Aceh Barat, Kurdi, melalui Kabid Jalan dan Jembatan, Beny, saat dikonfirmasi pada jumat (13/9/2024), membenarkan bahwa tim pendamping dari Kejaksaan Negeri telah melakukan peninjauan untuk memastikan pelaksanaan pembangunan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan serta administrasi yang terkait.
“Hasil peninjauan menunjukkan bahwa progres proyek pembangunan Jembatan Alue Tampak, yang menghubungkan Kecamatan Mereubo sepanjang 120 meter, telah mencapai deviasi positif. Artinya, pembangunan sudah mencapai 70 persen,” jelas Beny.
Saat ini, pengerjaan jembatan telah memasuki tahapan pemancangan tiang pancang, persiapan pembesian, dan pembuatan abutmen. Proyek tersebut ditargetkan akan selesai pada pertengahan Desember 2024. Pembangunan jembatan ini memakan anggaran sebesar Rp 3,5 miliar yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2023. Tim pendamping Kejaksaan berharap proyek ini dapat selesai sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.
“Peninjauan oleh Kejaksaan Negeri Aceh Barat merupakan bagian dari pengawasan untuk memastikan kelancaran pelaksanaan proyek. Progres yang baik diharapkan memberikan dampak positif bagi masyarakat setempat,” tambahnya.
Jembatan Alue Tampak sangat vital bagi masyarakat karena merupakan satu-satunya akses cepat yang menghubungkan Kecamatan Mereubo. Jika menggunakan jalur alternatif, warga harus menempuh lebih dari 8 kilometer.
“Jalur alternatif memang ada, namun warga harus melewati jembatan Keude Aron atau Pasie Masjid, yang jaraknya cukup jauh. Selain itu, jembatan ini juga memiliki fungsi penting sebagai jalur evakuasi jika terjadi bencana besar di wilayah tersebut,” tutup Beny.
Proyek pembangunan Jembatan Alue Tampak diharapkan dapat selesai tepat waktu dan memberikan manfaat signifikan bagi masyarakat sekitar. (*)