Beranda Headline Pj Bupati Serahkan Bantuan Masa Panik Korban Kebakaran Ponpes Gontor 8

Pj Bupati Serahkan Bantuan Masa Panik Korban Kebakaran Ponpes Gontor 8

Pj Bupati Aceh Besar, Muhammad Iswanto SSTP MM bersama Plt Kadis Sosial Aceh Devi Riansyah, A.Ks, M.Si dan Kadis Sosial Aceh Besar Bahrul Jamil SSos MSi menyerahkan bantuan masa panik diterima Pimpinan Pesantren Modern Gontor 8 Aceh, Al-Ustaz HM Husni Kamil Djaelani MAg, di Gampong Meunasah Baro, Kecamatan Seulimeum, Aceh Besar, Rabu (24/8/2023). FOTO/MC ACEH BESAR

Kota Jantho : Penjabat (Pj) Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto S.STP, MM menyerahkan bantuan masa panik kepada para korban terdampak kebakaran yang diterima langsung oleh Pimpinan Pondok Pesantren Modern Gontor 8 Aceh Ustad HM Husni Kamil Djaelani M.Ag, di Komplek Ponpes Modern Gontor 8, Gampong Meunasah Baro, Kecamatan Seulimuem, Aceh Besar, Rabu (23/8/2023).

Dalam kesempatan itu Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto yang baru saja tiba dari Jakarta bersama Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Sosial AcehDevi Riansyah, AKs MSi didampingi Kepala Dinas Sosial Aceh Besar Bahrul Jamil SSos MSi, Kalaksa BPBD Ridwan Jamil SSos MSi, Kadis Pendidikan Dayah Adi Darma SPd MPd dan Anggota DPRK Aceh Besar Mustafa Ishak menyerahkan bantuan berupa makanan dan perlengkapan kepada pimpinan Ponpes Gontor 8.

“Begitu saya menerima kabar kebakaran ini, saya minta kepada Dinsos Aceh Besar untuk menyiapkan bantuan masa panik, saya turut berduka cita atas musibah ini, hari ini kita menyerahkan bantuan berupa sembako dan perlengkapan. Mudahan-mudahan ini bisa meringankan beban saudara kita yang menjadi korban kebakaran, semoga para korban sabar menghadapi musibah ini,” katanya, saat menyerahkan bantuan kepada Pimpinan Ponpes Gontor 8 Aceh Besar yang turut juga hadir Tgk H Husaini AW mantan Wakil Bupati Aceh Besar.

Pj Bupati Iswanto memberikan sembako yang sebagai bentuk kepedulian Pemerintah Kabupaten Aceh Besar. Ia juga mengimbau agar semua pihak juga ikut membantu untuk meringankan beban korban kebakaran Ponpes Modern Gontor 8 ini.
“Jika dibanding dengan yang dialami korban maka tidak lah sebanding sembako dari kami, tetapi ini merupakan rasa empati kami terhadap korban yang sedang mengalami musibah,” ungkapnya.

Selain itu, Iswanto juga mengimbau kepada masyarakat agar benar-benar teliti dan waspada terhadap peralatan listrik yang kerap menjadi penyebab kebakaran.
“Kebakaran merupakan musibah yang tidak dapat diprediksi, kepada masyarakat selalu berhati-hati, antisipasi yang berpotensi mengakibatkan peristiwa yang tidak diinginkan,” ucapnya.

Sementara itu Pimpinan Ponpes Modern Gontor 8 Ustad HM Husni Kamil Djaelani M.Ag mengucapkan terimakasih banyak kepada Pj Bupati Aceh Besar yang telah datang langsung mengunjungi pesantren yang dipimpin dengan memberikan bantuan.
“Terimakasih saya ucapkan kepada Pj Bupati dan semua pihak yang telah membantu, semoga bantuan ini menjadi amal ibadah dihari kelak,” ujarnya.

Ustad Husni mengatakan dari 365 orang santri ada 118 orang santri dan 11 orang ustad yang menempati bangunan asrama rayon aligarh yang terbakar tersebut dan pada saat terjadinya kebakaran mereka sedang tertidur lelap dan mereka terbangun saat ruangan sudah mulai panas.
“Alhamdulillah mereka semuanya selamat, walaupun sempat tertidur lelap, namun mereka terbangun semua di saat ruangan sudah mulai panas,” ungkapnya.

Disamping itu ketua Ikatan Keluarga Pondok Modern (IKPM) Cabang Aceh Dr Nurchalis Sofyan, MA mengatakan bahwa pasca musibah melanda Ponpes Modern Gontor 8 dirinya bersama alumni lainnya membuka posko bantuan kebakaran di Cot Irie, Kecamatan Krueng Barona Jaya.

“Pasca musibah kami langsung membuka posko, jadi siapapun yang mempunyai rezeki lebih dan ingin membantu silahkan langsung ke posko atau menghubungi nomor kontak 08126901797, donasi juga dapat disalurkan melalui no rekening IKPM cabang Aceh, Bank BSI No. 7001688175 a/n. IKPM Gontor NAD atau dapat diantar langsung ke Alamat Kantor IKPM, ” pungkasnya.

Turut hadir saat penyerahan bantuan tersebut Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Sosial Aceh Devi Riansyah, Anggota DPRK Aceh Besar H. Mustafa Ishak, mantan wakil Bupati Aceh Besar Waled Husaini, Kepala Pendidikan Dayah Adi Darma, Kepala BPBD Ridwan Jamil, Kepala Dinsos Bahrul Jamil, Kabag Prokopim Imam Munandar dan Sekcam Seulimeum Devi Satria. (*)