Banda Aceh – Lifter asal Tanoh Rencong, Nurul Akmal sumbang emas terakhir untuk Provinsi Aceh cabang olahraga angkat besi kelas +87 kilogram pada Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumut XXI 2024.
Pertandingan tersebut berlangsung di GOR Seuramoe, kompleks Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Selasa (10/9/2024).
Wanita yang kerap disapa Amel ini jadi penentu juara umum untuk Aceh setelah mengumpulkan empat emas dan dua perak.
Nurul Akmal berhasil melampaui angkatan dua pesaingnya Jihan Syafitri asal Jambi dan Rizka Octaviana dari Kalimantan Barat.
Ia berhasil membukukan total angkatan 248 kg (snatch 105 kg dan clean and jerk 143 kg) serta memecahkan rekor baru PON clean and jerk 143 kg. Sementara atlet Jambi mencatat total angkatan 225 kg dan atlet Kalimantan Barat mencatat total angkatan 219 kg.
Pada PON Aceh-Sumut 2024, atlet yang biasa disapa Amel itu menjadi wakil terakhir Provinsi Aceh yang tanding setelah 20 pejuang lain dari Tanoh Rencong yang sudah lebih dulu berlaga.
Amel mengucapkan ungkapan terima kasih kepada seluruh pendukung, menurutnya raihan medali hari ini berkat dari dukungan keluarga, suami dan seluruh masyarakat Aceh.
Wanita 31 tahun ini mengaku akan terus berjuang untuk dapat berlaga di ajang nasional, Asia dan internasional. Dan menargetkan dapat kembali berlaga di kejuaraan Olimpiade mendatang.
Meski dua kali belum berhasil pada kejuaraan Olimpiade, Amel mengaku takkan menyerah dan akan terus berusaha untuk terus bertanding.
“Saya tidak akan berhenti bahkan keluarga dan suami selalu mendukung dan kita terus menargetkan emas,” ucapnya.
Sebelumnya Nurul Akmal juga berhasil mempersembahkan medali emas untuk Aceh pada PON XX 2021 di Papua di kelas +87 kg serta emas PON di Jawa Barat. (*)