Banda Aceh – Penjabat Gubernur Aceh Achmad Marzuki, mengaku bangga menyaksikan anak-anak Aceh yang aktif terlibat di organisasi, meski masih berusia belia. Gubernur menjelaskan, organisasi adalah sebuah sarana efektif untuk membuka wawasan, membangun jejaring dan kekompakan.
Hal tersebut disampaikan oleh kepada perwakilan Forum Anak Indonesia Aceh, usai mengikuti puncak Peringatan Hari Anak Nasional, yang dipusatkan di Semarang, via konferensi video, di ruang kerja Meuligoe Gubernur Aceh, Minggu (23/7/2023) sore.
“Saya senang, anak-anak sejak kecil sudah berorganisasi. Saya dulu waktu kecil tidak pernah ikut organisasi. Makanya, sekarang saya senang melihat anak-anak seusia ananda ini sudah berorganisasi. Oleh karena itu, Anak-anak Aceh harus maju, harus bercita-cita tinggi, namun tidak boleh ambisius,” ujar Penjabat Gubernur.
“Kalian harus jadi putra-putri Aceh yang berbeda, tidak hanya pintar dan cerdas, tetapi harus menjunjung tinggi adab. Jadilah anak-anak hebat yang selalu menjaga kekompakan dan solidaritas, karena tantangan ke depan itu lebih berat, maka kalian harus kompak untuk membangun Aceh agar lebih maju dan lebih hebat,” kata Gubernur berpesan.
Pada kegiatan ini, Penjabat Gubernur Aceh turut didampingi oleh Asisten Pemerintahan, Keistimewaan Aceh dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Aceh M Jafar serta perwakilan dari Forum Anak Aceh.
Sementara itu, di Semarang acara dihadiri oleh Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin beserta istri Wuri Ma’ruf Amin, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI Bintang Puspayoga, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo serta sejumlah pejabat lainnya.
Sebagaimana diketahui, Peringatan Hari Anak Nasional diperingati setiap tanggal 23 Juli. HAN 2023 yang mengangkat tema ‘Anak Terlindungi, Indonesia Maju’ ini diselenggarakan di Kota Semarang Provinsi Jawa Tengah.
Peringatan HAN dirayakan setiap tahun, sebagai bentuk penghormatan, perlindungan dan pemenuhan hak anak sebagai generasi penerus bangsa. Sebagaimana diketahui, Indonesia sedang mempersiapkan generasi terbaik untuk menyongsong Generasi Indonesia Emas di tahun 2045 mendatang. [*]