Beranda Headline Menteri Lingkungan Hidup Republik Ceko Puji Banda Aceh

Menteri Lingkungan Hidup Republik Ceko Puji Banda Aceh

Banda Aceh – Menteri Lingkungan Hidup Republik Ceko, Mr Richard Brabec memuji pembangunan Kota Banda Aceh. Ia mengapresiasi Pemko dan masyarakat Banda Aceh sangat cepat bangkit dari musibah gempa dan tsunami yang melanda pada 2004 lalu. Katanya, Banda Aceh kota yang bersih dan sangat indah untuk dinikmati, baik siang maupun malam hari. Ia juga tertarik dengan panorama alam, budaya maupun kulinernya sehingga membuat dirinya betah dan ingin berlama-lama berada di Banda Aceh jika memungkinkan.

Pujian tersebut disampaikan Mr Richard Brabec dan rombongan saat melakukan pertemuan dengan Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman dan jajaran, Kamis (25/6/2021) di pendopo wali kota.

Mr Richars Brabec datang ke Banda Aceh bersama rombongan. Ikut juga Dubes Republik Ceko Mr Jaroslav Dolecek, Wakil Menteri Lingkungan Hidup Vladislav Smrz, Wakil Menteri Perindustrian dan Perdagangan Republik Ceko Ms Martina Tauberová, Presiden Konfederasi Industri Republik Ceko Mr Jaroslav Hanák dan sejumlah staf dari Kementerian Lingkungan Hidup Ceko.

Sementara wali kota dalam kesempatan ini turut didampingi sejumlah Kepala SKPK. Tampak hadir Asisten Pemerintahan Faisal, Kepala Bappeda Weri, Kepala DLHK3 Hamdani Basyah, Sekretaris Dinsos Muhammad Ridha dan Kabag Prokopim Said Fauzan.

“Situasi saat ini memang sulit karena sedang pandemi, tapi itu tidak apa-apa dan kami senang hari ini berada di Banda Aceh,” ujar Mr Richard Brabec memulai pembicaraan.

Mr Richard Brabec mengaku pembangunan Banda Aceh sangat pesat. Ia takjub akan kemajuan tersebut karena Ibu Kota Provinsi Aceh itu pernah luluh lantak oleh bencana tsunami dimana dunia ikut memberikan bantuan saat itu, termasuk Ceko.

Tapi saat ini Banda Aceh telah mengalami banyak kemajuan, bahkan di beberapa sektor dinilai sangat potensial di dalam meningkatkan perekonomian masyarakatnya.

Ia mengaku sudah beberapa hari berada di Indonesia. Dan telah bertemu pemerintah pusat, pemerintah lokal yakni provinsi dan kota.

Mr Richard Brabec pun melihat ada beberapa bidang yang dimungkinkan untuk dilakukan kerja sama antara Ceko dan Banda Aceh. Ia mengaku tertarik membahas kerjasama di bidang energi terbarukan. Lanjutnya, beberapa bidang lain juga berpeluang untuk dilakukan kerjasama.

Sementara itu, Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman mengaku sangat senang kedatangan tamu dari manca negara tersebut. Republik Ceko, kata wali kota memiliki hubungan sangat baik dengan masyarakat Banda Aceh karena mereka juga ikut membantu Banda Aceh dan Aceh pasca tsunami dalam program rehab rekon.

Katanya, kedatangan Menteri Lingkungan Hidup dan Duta Besar serta rombongan menambah motivasi dirinya membangun Banda Aceh, karena banyak peluang yang bisa dikerjasamakan.

Selain sektor energi terbarukan yang ditawarkan pihak Ceko, Wali Kota juga menyebut sektor lainnya yang berpeluang, seperti sektor pariwisata, transportasi hingga olahraga.

“Banda Aceh adalah kota jasa, perdagangan, pendidikan dan pariwisata. Tidak memiliki lahan perkebunan atau tambang. Profesi masyarakat mayoritas di sektor jasa, perdagangan dan kelautan. Namun pariwisata merupakan andalan kota ini,” ungkap Aminullah.

Ia pun menyampaikan potensi di sektor wisata hingga kuliner yang dijuluki 3E. Ditambah lagi kopi yang dikenal paling enak di dunia.

Untuk bidang olahraga, Wali Kota mengatakan Banda Aceh memiliki sebuah tim sepakbola profesional yang bercokol di kasta tertinggi sepakbola Indonesia, Persiraja.
“Mungkin ke depan saat Persiraja membutuhkan sosok legiun asing, bisa kita komunikasikan. Kemudian anak-anak Banda Aceh yang ingin mengasah skill sepakbola bisa kita kirim ke Ceko. Ketika dulu anak-anak Aceh bisa berguru ke Paraguay, tentu hal yang sama juga bisa kita kerjasamakan dengan Ceko yang saat ini dikenal sebagai salah-satu kekuatan sepakbola Eropa,” kata Aminullah yang juga dikenal sebagai piawai bermain bola.

Di akhir pertemuan kedua belah pihak sepakat melakukan pertemuan lanjutan untuk membahas lebih detail terkait kerja sama tersebut, termasuk kerjasama sister city antara Banda Aceh dengan salah-satu kota di Ceko.[R]