Banda Aceh – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Banda Aceh, Abdul Rapur mengatakan efek pandemi Covid-19 yang melanda seluruh dunia termasuk Aceh mengakibatkan ekonomi masyarakat menurun.
Menurut Abdul Rapur, sektor yang paling berpengaruh akibat pandemi virus corona adalah home industri atau Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Di samping itu, kunjungan wisatawan ke Banda Aceh juga berkurang.
“Memang ada sedikit mengurang dari yang normal. Faktor mungkin ada PSBB dan terkendala pihak masyarakat atau pengunjung agak terbatas ke Kota Banda Aceh dari luar ataupun dari lokal,” kata Abdul Rapur di Banda Aceh, Jumat, 26 Februari 2021.
Abdul Rapur menyebutkan, sektor kelautan dan perikanan juga ikut terdampak virus yang ditemukan pertama kali di Cina tersebut. Menurutnya, daya beli ikan jadi berkurang, di samping juga faktor cuaca yang tak menentu.
“Di sektor kelautan mungkin juga karena memang daya belinya kurang jadi terkendala juga nelayan ini melaut. Kemudian faktor cuaca, lalu biasanya sekali berangkat itu ada uang UP. Kalau misalnya penangkapan kita itu kurang bagaimana kita mau siapkan uang UP nya,” ujarnya.
Oleh karena itu, Abdul Rapur menambahkan, peran Pemerintah Kota (Pemko) Banda Aceh sangat penting dalam menanggulangi ekonomi di tengah masyarakat. Salah satu di antaranya memberikan stimulus ekonomi pasca terdampak Covid-19.
“Nah di sini lah peran pemerintah supaya ekonomi ini bagus ke depannya dan upaya upaya membantu masyarakat menengah ke bawah adalam menjalankan ekonominya,” kata Politikus Partai Nasdem itu.
Abdul Rapur berharap, pandemi ini segera berlalu, sehingga ekonomi warga kota bisa makin meningkat serta produktif. Terutama untuk membantu UMKM yang ada di Kota Gemilang ini.
“Memang selama pandemi ini sangat berpengaruh terhadap ekonomi masyarakat baik secara UMKM, maupun di sektor lainnya,” pungkasnya. . (Parlementaria)
