Banda Aceh – Anggota Komisi II DPR Aceh Sulaiman, SE tampil memberikan materi kepada peserta Basic Training HMI (LK-1) untuk peserta dari Komisariat Poltekkes Aceh Cabang Aceh Besar.
Kegiatan yang bertemakan “Menumbuhkan Karakter Mahasiswa yang Berintegritas dalam Berorganisasi dengan Semangat Kebangsaan dalam Bingkai Keislaman” itu sudah berlangsung sejak tiga hari yang lalu dan hari ini Minggu, 21 Februari 2021 merupakan hari terakhir kegiatan Basic Training di Aula Insan Cita HMI Cabang Banda Aceh.
Adapun peserta kegiatan berasal dari mahasiswa Poltekkes Aceh, Universitas Serambi Mekkah, dan Universitas Syiah Kuala didominasi oleh Mahasiswa yang notabenenya semester 2 dan semester 4.
Dalam kesempatan itu, Sulaiman mengupas satu-persatu ihwal betapa pentingnya mahasiswa mengambil peran aktif dalam berorganisasi agar terbentuknya karakter mahasiswa serta mendidik mereka agar lebih lantang dalam menyuarakan kepentingan umat.
Di samping itu, mantan Ketua DPRK Aceh besar ini memberikan gambaran dari manfaat dalam berorganisasi agar terciptanya hubungan silaturrahmi yang akan berdampak kepada keberlanjutan lembaga dan terbinanya hubungan baik secara personal mahasiswa itu sendiri.
“Selain mengedepankan perkuliahan yang menjadi tanggung jawab kita kepada orang tua, tidak salahnya kita berHMI sebagai bekal yang akan membentuk pemahaman kita suatu saat nanti,” Ujar Sulaiman
Salah satu peserta Basic Training HMI Poltekkes Aceh mempertanyakan terkait keilmuan Sulaiman yang menempuh pendidikan dengan mengambil konsentrasi Ekonomi apakah bukan sebuah hambatan ketika memutuskan dengan memilih terjun ke Dunia Politik ?
Sulaiman menjelaskan, Pendidikan yang ditempuh oleh setiap orang belum tentu menjadikan sebuah jaminan bagi orang tersebut akan bekerja sesuai dengan ilmu yang digeluti semasa kuliah.
Dihadapan para peserta yang berjumlah puluhan orang, ketua Badan Kehormatan Dewan (BKD) DPRA itu menceritakan suka dan duka ketika ia memilih terjun kedunia politik, namun baginya tidak menjadi sebuah hambatan saat berhadapan dengan persoalan yang muncul ditengah masyarakat, justeru ketika mengetahui persoalan yang muncul, ia berharap dirinya menjadi orang yang bisa menyelesaikan persoalan itu.
“Nah, ilmu itu saya dapatkan semuanya di HMI yang kita banggakan ini, kemudian, ilmu tentang kepemimpinan, kemudian bagaimana memimpin sebuah rapat yang didalamnya ada teknik persidangan, kesemua problem solving itu saya dapatkan di HMI ketika dulunya saya bergabung saat masih Mahasiswa,” Pungkasnya. (R)
