Kota Jantho – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Besar menyambut baik program Gerakan Mahasiswa Peduli Masyarakat (GEMPAR) Fakultas Keperawatan Universitas Syiah Kuala (USK) tahun 2024.
Hal tersebut sebagaimana disampaikan Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto SSTP MM melalui Asisten II Setdakab H M Ali S.Sos M.Si, saat menyambut Wakil Dekan Fakultas Keperawatan USK Aceh Dr. Ns. Hilman Syarif, M.Kep., Sp.Kep.M.B, beserta Perwakilan Mahasiawa Fakultas Keperawatan USK. Turut hadir Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Sosial dan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Gampong Aceh Besar di Dekranasda, Gani, Ingin Jaya, Rabu (04/09/2024).
“Pada prinsipnya kita menyambut baik dan sangat senang apabila Fakultas Keperawatan USK mau ikut adil dalam rangka melaksanakan kegiatan sosial yang berkaitan dengan upaya pencegahan dan percepatan penurunan angka stunting,” kata M Ali.
Ia mengatakan program GEMPAR ini sangat mendukung program Presiden RI, dalam rangka menuju Indonesia Emas, anak-anak yang lahir saat ini harus sehat, cukup gizi, cerdas sehingga siap menjadi Generasi Emas ditahun 2045.
” Karena Generasi yang dilahirkan hari ini, nanti harus mampu bersaing secara global, sehingga upaya itu harus menjadi tanggung jawab kita semua saat ini, ” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Aceh Besar Anita SKM M.Kes meminta agar para mahasiswa menyiapkan Standar Operasional Prosedur dalam pelaksanaan kegiatan tersebut, sehingga memiliki perencanaan yang matang supaya pelaksanaan nanti lebih mudah dan langsung tepat sasaran dilapangan.
“Kita akan kasih data kasus stunting dan kondisi sosial di lokasi pelaksanaan program, nanti kita minta disiapkan terus SOP-nya, supaya ada gambaran dan lebih cepat pelaksanaan di lapangan nanti,” pinta Anita.
Wakil Dekan Fakultas Keperawatan USK Aceh, Hilman Syarif mengapresiasi dukungan Pemkab Aceh Besar yang telah memberikan arahan serta dukungan untuk pelaksanaan program GEMPAR di Kecamatan Baitussalam.
“GEMPAR merupaka kegiatan rutin dan unggulan Fakultas Keperawatan dan Aceh Besar menjadi pilihan karena ada riwayat kerjasama yang sangat baik, serta geografi dekat dengan USK juga jadi pertimbangan,” ujar Hilman.
Ia juga menyebutkan kegiatan yang akan dilaksanakan berupa upaya intervensi penurunan stunting, peningkatkan imunisasi, edukasi pemberian Asi ekslusif untuk bayi baru lahir serta Pengobatan Gratis. “Kegiatan nantinya melibatkan 200 Mahasiswa, dengan dukungan Dinkes, Dinsos dan DPMG Aceh Besar, mudah-mudahan kegiatan ini bisa kita laksanakan pada Oktober mendatang di Kecamatan Baitussalam,” tambahnya.(*)