SUBULUSSALAM – Wali Kota dan Wakil Wali Kota adalah pemimpin yang lahir dari proses Pemilihan Umum, mengemban amanah yang tidak ringan dari masyarakat. Oleh karena itu, jadilah pemimpin yang amanah, bijaksana dan ramah tamah.
Pesan tersebut disampaikan oleh Gubernur Aceh Muzakir Manaf, dalam Upacaranya usai melantik Rasyid Bancin dan Nasir Kombih sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Subulussalam, di ruang Rapat Paripurna DPRK setempat, Sabtu (14/2/2025).
“Amanah ini adalah bentuk kepercayaan masyarakat yang harus dijaga dengan baik. Semoga saudara dapat menjadi pemimpin yang amanah, bijaksana, dan bertanggung jawab dalam mengemban tugas selama lima tahun ke depan,” kata Gubernur berpesan.
“Tugas yang saudara emban bukanlah tugas yang ringan. Kepercayaan yang diberikan oleh masyarakat harus dijawab dengan kerja nyata dan program-program pembangunan untuk kepentingan rakyat,” imbuh pria yang akrab disapa Mualem itu.
Untuk memperkuat kerja Pemerintah Kota Subulussalam, Gubernur juga menyampaikan sejumlah pesan kepada Wali Kota dan Wakil Wali Kota Subulussalam yang baru dilantik, terutama terkait keharmonisan dengan legislatif serta komunikasi aktif dengan Pemerintah Aceh.
“Jagalah keharmonisan hubungan eksekutif dan legislatif. Ini akan memperkuat kinerja pemerintah dalam membangun Kota Subulussalam. Selalu jalin komunikasi dengan Pemerintah. Kami Gubernur Aceh dan Kepala Pemerintahan Aceh, selalu mendukung pembangunan Kota Subulussalam untuk kesejahteraan masyarakat Subulussalam,” kata Gubernur.
Dalam berbagai hal, Gubernur juga mengingatkan Bupati untuk selalu melibatkan para akademisi dalam setiap rencana pembangunan Kota Subulussalam, agar program pembangunan dapat diukur dengan baik, serta memberi ruang bagi pengusaha agar program pembangunan dapat menciptakan nilai tambah dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
“Jaga dukungan dari masyarakat Subulussalam, agar setiap program pembangunan yang dijalankan mendapat tempat di hati masyarakat. Selain itu, do’a para ulama di Kota Subulussalam, agar seluruh program pembangunan yang dilaksanakan selalu mendapat ridha Allah,” ucap Mualem.
Kepada Wali Kota, Gubernur juga mengingatkan untuk bersiap mengikuti kegiatan di Akmil Magelang, mulai tanggal 21 hingga 28 Februari. Khusus Wakil Wali Kota hanya akan ikut pada prosesi penutupan pada saat pengarahan Presiden tanggal 28 Februari.
*Pastikan HGU Sawit Beri Lahan Plasma untuk masyarakat*
Dalam berbagai hal, Gubernur juga akan memeriksa setiap HGU yang ada di Aceh, khususnya Subukussalam untuk memberikan lahan plasma untuk masyarakat.
“Saya akan memastikan seluruh HGU yang ada di Aceh, khususnya Subulussalam untuk memberikan plasma kepada masyarakat. Pak Wali, nanti kita akan bekerja sama, memastikan setiap HGU memberikan lahan plasma kepada masyarakat sekitar HGU,” ujar Gubernur, disambut salam sambutan meriah untuk hadirin.
“Selamat bekerja, semoga Kota Subulussalam yang saudara pimpin selalu dalam keadaan aman dan damai, serta kita semua selalu mendapatkan petunjuk, bimbingan, dan rahmat Allah,” pungkas Gubernur Aceh.
Sebelumnya, Wali Kota Subulussalam Rasyid Bancin, dalam sambutannya menyampaikan harapan agar Gubernur selaku Kepala Pemerintahan Aceh mendukung setiap program pembangunan di Kota Subulussalam.
Untuk itu, kami sangat mengharapkan dukungan Pak Gubernur Muzakir Manaf, agar selalu mendukung setiap program pembangunan di Subulussalam. Kami juga siap bersinergi dengan teman-teman di legislatif dan seluruh elemen masyarakat Subulussalam, demi kemajuan daerah yang kami cintai ini,” ujar Rasyid.
Prosesi pelantikan tersebut turut dihadiri oleh Plt Sekretaris Daerah Aceh Muhammad Diwarsyah, Istri Gubernur Aceh Marlina Usman, Istri Wakil Gubernur Aceh Mukarramah, sejumlah Kepala Satuan Kerja Perangkat Aceh, Forkopimda Subulussalam, SKPK Subulussalam dan tokoh serta masyarakat Kota Subulussalam. [*]
