Banda Aceh – Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih) Aceh, mengajak seluruh media untuk mengawasi semua tahapan pemilihan umum (pemilu) yang sedang berlangsung di seluruh Indonesia.
Ketua Panwaslih Aceh, Faizah, mengatakn peran media sangat penting untuk memberikan informasi terkit pelaksanaan tahapan pemilu 2024 berjalan lancar. Doa juga menyebutkan media juga sebagai penyalur informasi sampai ke masyarakat.
“Bersama rakyat awasi pemilu dan bersama Bawaslu tegakkan keadilan pemilu, ini motto kami yang artinya mengajak semua untuk ikut mengawasi,” kata Faizah dalam diskusi media kolaborasi dan peran media dalam pengawasan tahapan pemilu tahun 2024 di Hotel Kriyad Banda Aceh, Selasa (2/8/2022).
Faizah mengatakan, jika tak ada peran media dan masyarakat, tentu pihaknya tak bisa bekerja secara pribadi. Oleh karena itu, pihaknya berharap media terus bersinergi untuk memberikan informasi akurat terkait tahapan pemilu ini.
Dia menyebutkan, media massa telah mendapatkan kepercayaan di masyarakat dan jangkauannya sangat luas ke seluruh lapisan masyarakat di Indonesia.
“Maka kami percaya bahwa segala aktivitas pencegahan tersampaikan dengan baik,” ujar Faizah.
Dalam kesempatan itu, Faizah juga menjelaskan bahwa Komisi Pemilihan Umum (KPU) sudah mengumumkan dan mengundangkan PKPU Nomor 3 terkait dengan jadwal dan tahapan pemilu dimulai sejak tanggal 14 juni 2022.
“Kami selaku pengawas pemilu tentunya dengan komando dari Bawaslu RI ini juga bergerak mengawasi seluruh tahapan tersebut,” jelasnya.
Menurut Faizah, ada 11 tahapan pemilu yang sudah ditetapkan oleh KPU berdasarkan peraturan perundang-undangan dan itu juga nanti yang menjadi kewajiban Panwaslih Aceh sesuai tugas dan kewenangan yang pihaknya miliki untuk melakukan pengawasan.
“Kami juga sudah menyatakan kesiapan kami untuk melaksanakan pengawasan di bawah komando Bawaslu RI pada tanggal 14 juni 2022 kemarin sudah dilaksanakan apel siaga pengawasan,” pungkasnya. (*)
